Selasa, 05 Juni 2012

Review Book


Neomodernisme Islam Tanpa Westernisasi

Judul Buku      : Pendidikan Neomodernisme (Telaah Pemikiran Fazlur Rahman)
Penulis             : M. Rikza Chamami, M.Si.
Editor              : Abu Rokhmad
Penerbit           : Walisongo Press
Tahun Terbit     : 2010
Hak Cipta        : Undang-undang No. 19 Tahun 2002
Tebal               : xvi + 224 halaman
Resensator       : Ana Rizki Saputri

Pendidikan dianggap sebagai sesuatu yang uregen bagi kehidupan dan peradaban dunia. Dengan pendidikan manusia akan menjadi terbuka cakrawala intelektualnya. Seseorang yang berpendidikan tentu berbeda dengan orang yang tidak berpendidikan. Seseorang yang mengantongi pendidikan akan lebih luas khazanah ilmu pengetahuannya. Ia akan lebih peka terhadap dinamika yang terjadi disekitarnya maupun dalam dunia luas.
Pendidikan senantiasa akan mengalami perkembangan yang berbeda dari zaman ke zaman. Dengan perkembangan zaman yang semakin modern inilah pendidikan juga akan mengikuti arusnya. Begitu pula dengan pendidikan Islam yang juga harus ikut berkembang menuju modernitas.
Namun modernisme yang dewasa ini dianggap sebagai westernisasi culture yang dapat mencabut akar dan tradisi keislaman yang ada, justru dapat menjadi momok penghambat dalam perkembangan dunia pendidikan Islam yang modern, bahkan dapat menjadikan stagnasi (kemandulan) pendidikan bagi Islam.
Sehingga munculah pemikiran dari seorang tokoh pembaharu Fazlur Rahman, bagaimana merumuskan sinkronisme antara Islam dan modernitas? Pandangannya terhadap pendidikan Islam tidak jauh dari gagasan besarnya dalam menyokong neomodernisme Islam.
Neomodernisme yang dikumandangkan oleh Fazlur Rahman ini memberikan model pembaharuan dalam fase perkembangan dunia Islam. Neomodernisme menawarkan bentuk pembaharuan dalam tubuh Islam yang masih memegang teguh tradisi atau ajaran-ajaran pokok agama Islam. Substansi neomodernisme yaitu menjawab tantangan modernisme Barat-tidak mau mengekor budaya westernisasi.
Dalam buku karya saudara M. Rikza Chamami yang berjudul Pendidikan Neomodernisme (Telaah Pemikiran Fazlur Rahman) ini, semua akan dikaji lebih dalam tentang telaah pemikiran seorang tokoh pembaharu Fazlur Rahman, mengenai polemik diantara Islam dan Modernitas, yang menjadi latar belakang Fazlur Rahman sendiri dalam  memprakarsai gerakan neomodernisme. Dan disini juga dipaparkan riwayat hidup dari Fazlur Rahman serta pemikiran-pemikirannya tentang pendidikan Islam. Sehingga kita akan lebih mengenal sosok pembaharu sekaligus promotor neomodernisme ini.
Dan dalam buku ini juga menerangkan latar belakang sejarah perkembangan pembaharuan Islam, yang menurut Fazlur Rahaman sendiri terbagi  menjadi empat tipologi gerakan, yakni: revivalisme pra modernis, modernisme, neorevivalisme dan neomodernisme. Serta tujuan dan strategi pendidikan, metode pendidikan, kurikulum pendidikan, hingga implikasi dari neomodernisme dalam pendidikan Islam.
Materi pembahasan yang dikupas dalam buku ini sangat membantu sejumlah pihak dalam permasalahan pendidikan. Sehingga dengan kehadirnya akan memberikan banyak manfaat bagi berbagai pihak, terutama bagi pihak-pihak yang berkonsentrasi di bidang pendidikan. Dan dalam buku ini penulis juga merekomendasikan hal-hal yang perlu diperhatikan oleh sejumlah pihak  yang peduli dan memperhatikan pembaharuan pendidikan.
Namun dalam buku karya M. Rikza Chamami ini bahasa yang digunakan terlalu berat atau bisa disebut dengan bahasa yang intelek. Sehingga akan menyulitkan para pembaca dalam mencerna esensi yang terkandung di dalamnya. Bagi para kaum intelektualis mungkin hal ini merupakan hal yang lumrah, karena mereka sudah akrab dengan penggunaan bahasa-bahasa tersebut, sehingga mereka mudah untuk memahaminya. Namun bagi pembaca pemula serta masyarakat biasa mungkin ini akan mempersulit serta akan membutuhkan waktu lebih lama dalam memahami isi buku tersebut. Dikarenakan  bahasanya yang kurang merakyat di telinga masyarakat pada umumnya.

Tidak ada komentar: